Thursday, July 31, 2008

Fish Barbeque - One day off at Ciganjur

Untuk kesekian kalinya barbeque alias bakar-bakaran diadakan lagi. Sepertinya ini bisa dijadikan tradisi keluarga, semuanya senang barbeque. Sebenarnya baebeque ala lenggu ini dimulai dari Pamulang, Arman waktu itu sering ber'GAOL' dengan tetangga sebelah, tiap hari Sabtu, dia sibuk untuk menyiapkan acara barbeque malam mingguan, tempatnya di lapangan bultangkis depan pos Satpam. Mungkin karena berhasil jadi kegiatan ini berlanjut tiap malam minggu. Apa yang dibakar tidaklah penting yang penting kumpul, tapi lama-kelamaan rasa juga perlu. Terciptalah bumbu-bumbu yang akhirnya tersebar dari mulut ke mulut saja.


Jagung,Sosis, Ayam, dan Ikan adalah pangan yang selalu hadir pada acara bakar-bakaran. Kelihatan mudah tapi ternyata kalau menyangkut rasa , harus ada perubahan-perubahan sedikit untuk menyesuaikan dengan rasa dan selera masing-masing. Pada perkembangannya ternyata 'udang' dan 'daging sapi' enak juga di bakar , cuma perlu di masak setengah mateng dulu sebelum di bakar. Salah satu yang istimewa sebenarnya adalah sambel, salah satu sambel yang wajib hadir dalam acara barbeque adalah sambel kecap dengan bawang-bawangan dan cabe rawit.

Sudah lengkap , belum , siapkan cool drink untuk menemani sang bakaran. Salah satu tip yang didapat dari pakar bakaran : Arthur, adalah , 'makan saja langsung dari bakaran ' alias jangan mampir dulu kepiring, langsung disebelah bakaran dan bau asap makan!! Tip selanjutnya adalah ' jangan pakai batubara kalau bakar', ini disebabkan karena abu sisa bakaran memakai batubara  sering terbang dan menempel di makanan.

Kemarin, hari libur, diacara barbeque hanya hadir ikan emas, hasil bakaran sekarang ternyata semakin berkualitas dan enak, mungkin karena yang bakar adalah pakarnya. Susunan makan semakin lengkap dengan hadirnya soto Eyang Putri,terimakasih enak sotonya , penuh dengan ayanm siwiran dan tidak ketinggalan sahabat soto, perkedal'.

Dibelakang sambil menyantap ikan , saya, mother dan Ita berbincang-bincang. Topiknya mengenai Aisyah yang sudah besar (9 bulan) dan Alif yang berhasil memenangkan pilkada di kelas , jadi 'ketua kelas' sekarang. Salut ya lif, jadi pemimpin yang mengayomi rakyat.

Karena Louice tidak dapat ikut, rombongan Bekasi hanya tiga orang saja. Eunice senang sekali main dengan Aisyah.

Kondisi udara dan jalan sangat nyaman ketika kami pulang sore harinya.

Bagaimana kalau "Barbeque" dijadikan tradisi, dimana kita kumpul hadirkan ayam,ikan,sosis,udang dan sapi untuk dibakar......

5 comments:

  1. Harus jadi acara wajib nih... tur gmane kalo Om jga bisa sumbang posting menu-menu jepang spy kita jga bisa belajar nihh..disini.

    ReplyDelete
  2. Yah, boleh juga, Arthur harus baca comment juga nih, dia senangnya nongol di chatingan saja

    ReplyDelete
  3. ok menu Jepang sebenarnya gampang (simple) cuma belinya ga semua toko ada bahan2xnya, nanti g posting disini untuk makanan Jepang ala Ciganjur

    ReplyDelete
  4. Jangan lupa pakai gambar biar kayak iklan bok...

    ReplyDelete

Custom Search